Oleh: Didi Indawan, ST
Dalam menentukan siapa yang pantas menjabat sebagai Direktur PDAM Tirta Saka Selabung Muaradua, beberapa faktor perlu dipertimbangkan. Selain kualifikasi pendidikan dan pengalaman yang relevan dalam bidang pengelolaan air minum dan manajerial, terdapat aspek lain yang juga perlu diperhatikan. Misalnya, kepemimpinan yang visioner dan mampu menginspirasi tim, serta kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan yang cepat dalam industri penyediaan air minum.
Seorang Direktur yang ideal untuk PDAM sebaiknya memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai keberlanjutan lingkungan dan upaya-upaya untuk mengurangi dampak negatif terhadap sumber daya air. Keberlanjutan menjadi isu yang semakin penting dalam pengelolaan air minum, karena dampak perubahan iklim dan tekanan terhadap sumber daya alam yang semakin meningkat.
Selain itu, dalam konteks yang lebih luas, Direktur PDAM juga perlu mampu menghadapi tantangan digitalisasi dalam pelayanan air minum. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan. Oleh karena itu, keterampilan dalam hal transformasi digital dan penguasaan teknologi menjadi nilai tambah bagi seorang Direktur PDAM yang handal.
Penting juga untuk Direktur PDAM memiliki kemampuan diplomasi yang baik dalam menjalin kerjasama dengan pihak eksternal seperti pemerintah daerah, lembaga terkait, dan komunitas lokal. Kerjasama yang baik dapat mendukung berbagai program pengembangan dan inisiatif untuk meningkatkan akses air minum yang aman dan terjangkau bagi masyarakat.
Dalam konteks pelayanan publik, keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pengawasan juga menjadi faktor penting. Seorang Direktur PDAM yang efektif sebaiknya mampu membangun hubungan yang baik dengan masyarakat, mendengarkan masukan dan keluhan mereka, serta berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik.
Dengan memperhatikan berbagai aspek tersebut, proses seleksi Direktur PDAM Tirta Saka Selabung Muaradua sebaiknya dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan zaman dan kebutuhan masyarakat. Keterbukaan, transparansi, dan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan akan membantu memastikan bahwa Direktur yang terpilih dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas layanan air minum dan pengelolaan PDAM secara keseluruhan. (**)